Si Monik

Ketika saudaraku yang dari palembang berkunjung kerumah, ia membawa hadiah yang sangat menarik bagiku. oleh-oleh tersebut adalah seekor monyet, namanya adalah Monik. ia sangat suka dengan ku, dan seluruh keluargaku. kamipun sering bergantian memberikan makan untuk monik, jadi ia akrab dengan keluarga kami.

monik bisa membedakan mana orang yang asing baginya, dan orang yang sering dengannya. biasanya ia menadahkan tangan dan berusaha ingin dipegang oleh kami, tetapi jika orang yang datang adalah orang yang asing ia akan mengeluarkan suara. suara tersebut seolah-olah seperti nada mengusir dan tidak suka.

monik kami tempatkan di samping rumah, jika sore hari tiba ia sering mengeluarkan suara yang khas. tak tahu maksud dari suara tersebut. tetapi dari nada ia bersuara seolah ia memanggil sesuatu, entah orang tuanya atau saudaranya. layaknya seperti manusia yang sudah rindu dengan ibunya.. yang tak kunjung pulang dari pagi hingga sore hari. mah cepet pulang…

mungkin apa yang monik suarakan adalah sama dengan apa yang diucapkan manusia. tetapi semua ini hanyalah sebagai anggapan saja, karena kita tak pernah tahu dan mengerti bahasa binatang.